Surabaya, Sekilasmedia.com – Aris beserta komplotannya Sindikat produsen dan pengedar Ganja Sintetis yang biasa memasarkan produknya di media sosial dengan sebutan Tembakau Enak berhasil digerebek Tim Gabungan Ditreskoba Polda Metro Jaya ,Ditreskoba Polda Jatim dan Satreskoba Polrestabes Surabaya ,Jum’at(07/02/2020) di Apartement High Point Jl Siwalankerto Surabaya.
Wadirreskoba Polda Jatim AKBP Nasriadi, S.I.K didampingi Kasubdit Penmas AKBP Sinwan, S.E., M.M., AKBP Muhamad Fanani, S.I.K ( Ditreskoba Polda Metro Jaya ) dan Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya AKBP Memo Ardiansyah, S.I.K melakukan konferensi pers tentang ungkap kasus tindak pidana Narkotika.
“Ganja sintetis ini dibuat dengan cara menyemprotkan bahan atau senyawa kimia yang telah dicampur essence kedalam tembakau jenis Gayo yang didatangkan dari Jawa Barat. Jadi ganja sintetis tersebut tersedia berbagai rasa yang sesuai dengan rasa yang diinginkan dengan mencampur essence.” terang AKBP Nasriadi Wadirreskoba Polda Jatim.
Aris salah satu tersangka peracik ganja sintetis tersebut mengaku bahwa ia mendapatkan bahan tersebut dari boss nya yang saat ini masih dalam pengejaran polisi.
Kelima tersangka ini ditangkap di apartemen High Point wilayah Siwalankerto Surabaya pada saat sedang pesta sabu. Para tersangka yang kesemuanya warga Surabaya tersebut sebelumnya pernah tinggal di Apartemen Papilio Surabaya ,untuk menghindari penangkapan oleh polisi mereka pindah ke Apartement High Point.
Penangkapan terhadap kelima tersangka ini merupakan pengembangan dari Ditreskoba Polda Metro Jaya. “Ganja sintetis ini dipasarkan secara online melalui media sosial dengan nama Tembakau Enak,dan pangsa pasarnya mayoritas segmen masyarakat kelas menengah ke atas,” pungkas Kasubdit I Ditreskoba Polda Metro Jaya AKBP Muhammad Fanani.
Barang bukti yang berhasil ditemukan sedikitnya 5 Kilogram ganja sintetis kering, sebagian siap diedarkan dan sudah dalam kemasan.terdapat juga beberapa alat peracik, timbangan digital dan sprayer yang diduga digunakan pelaku untuk meracik ganja sintetis tersebut.(Dani)
