Gresik,sekilasmedia.com – Akhirnya, Wiwit Arhamur Ridlo kembali terpilih menjabat Bupati LIRA Gresik periode tahun 2023 -2028 melalui Musyawarah Daerah
Musyawarah Daerah ke III DPD Lira ( Lumbung Informasi Rakyat ) Kabupaten Gresk, yang dibuka oleh Wasekjen Lira Gresik di Waroeng Aroma jalan Dr. Wahidin Sudiro Husodo Perum Grand Verona Desa Dahanrejo Kecamatan Kebomas pada Sabtu (18/11/2023).
Diketahui, dalam musda ke 3 tahun 2023, sebelumnya muncul empat kandidat yang akan mencalonkan diri menjadi Bupati LIRA seperti Faried, SH, Ponaji, Bagus Kurnia, SE dan
Wiwit AR.
Sebelum pemilihan calon Bupati LIRA, pengurus masa bakti 2019-2023 menyampaikan laporan pertanggungjawabannya yang disampaikan oleh Bagus Kurnia, SE.
Pada kesempatan ini, Gubernur LIRA H. M. Zuhdi Ahmadi, SH., menyampaikan sambutannya, dimana musda merupakan ajang musyawarah untuk mendapatkan kesepakatan demi kebersamaan dan mendapatkan mufakat.
Musda ini juga ajang kesepakatan walaupun tidak ada calonnya dan walaupun aklamasi itu tetap namanya musda. Zuhdi Ahmadi mengajak hadirin untuk menghargai keputusan musda.
” Keputusan musda itu harus dihargai bahwa itu proses demokratisasi, karena itu semangat dari teman-teman yang patut kita banggakan dan apresiasi. Mudah-mudahan membentuk LIRA Gresik bisa take off, baik kegiatan sosial, hukum dan lain-lain,” imbuhnya.
Gubernur LIRA juga menceritakan bagaimana sejarah berdirinya LIRA sampai besar saat ini.
” Sedikit cerita beberapa tahun yang lalu berdirinya LIRA pada Tahun 2006, dimana LIRA (Lumbung Informasi Rakyat ) yang Babad Alas waktu itu di Gresik dipimpin langsung oleh Choirul Anam dan LIRA ( Lumbung Informasi Rakyat ) adalah organisasi terbesar di Indonesia bahkan LIRA adalah organisasi yang paling aktif di Jawa Timur,” beber dia.
Kemarin lusa Musda juga dilaksanakan di Kabupaten Lamongan dan Bupati LIRA Kabupaten Lamongan juga ikut menghadiri Musda Ke III ini, juga Gubernur datang didampingi Pengurus Jawa Timur.
Sementara, Wasekjen DPP LIRA Sultoni SH mewakili dan mendapat mandat Presiden LiRA, mengucapkan terima kasih kepada Gubenur Jawa Timur, serta jajaran DPW maupun DPD melaksanakan Marwah organisasi, jadi organisasi dilaksanakan. Dalam Musda dilakukan pergantian ketua yang terpilih, apapun yang terpilih kembali secara demokratis dan diakui secara konstitusi melalui Musda sesuai dengan AD/ART.
” Kita dan saya berharap dukungan dari teman-teman untuk melaksanakan program-program LIRA. Saya harap kompak dan guyub untuk tujuan bersama,” tandasnya.
Musda ke III, dihadiri langsung oleh Wasekjen LIRA Sultoni, SH, Gubernur LIRA H. M. Zuhdi Ahmadi SH, Dewan Penasehat LIRA Kabupaten Gresik Choirul Anam, Penasehat (Purn ) Sunardi, Penasehat (Purn ) Sholikan, Penasehat Anton Sujarwo, SH., dan Bupati LIRA Wiwit Arhamur Ridlo, M.SP.
Dewan Pakar Narkoba LIRA Dr. H. Reza Darmayanda, MQIH, Dewan Pakar Hukum Agus Wiyono, SH, MKn, Dewan Pakar Hukum Mashudi, CIRP, C.Med, Bagus Kurnia, SE, Faried, SH, Ponaji, Buchori, Mashudi, Andik Romadhon, Matdolin, Yoyok, Handoko, Etik, Yanti, Firman beserta anggota lainnya. (rud)
