Mersinde seçkin mersin escort bayan larla özel bir deneyim yaşayın, Samsunda escort samsun ile farklı anlar geçirin. Kadıköyde özel ve güvenilir hizmetler için anadolu yakası escort bayan bayanlarıyla tanışın! İstanbul’un gece atmosferinde istanbul gece hayatı keşfedin.

Korupsi Dana Hibah Pupuk, Exs Kadis Transmigrasi Kapuas Ditahan Kejati

Korupsi Dana Hibah Pupuk, Exs Kadis Transmigrasi Kapuas Ditahan KPK
Foto konferensi Pers kasus korupsi dana hibah pupuk
Korupsi Dana Hibah Pupuk, Exs Kadis Transmigrasi Kapuas Ditahan Kejati
Foto konferensi Pers kasus korupsi dana hibah pupuk

Palangka Raya, Sekilasmedia.com – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Tengah, menahan dua orang yang terlibat dugaan korupsi dana hibah berupa pupuk dan racun rumput dalam kegiatan penyediaan dan pengelolaan prasarana dan sarana sosial ekonomi kawasan transmigrasi tahun 2019 di Dinas Transmigrasi Kapuas, Selasa (3/3/2020).

Dua orang yang ditetapkan sebagai tersangka hingga dijebloskan dalam penjara di rumah tahanan Kota Palangkaraya tersebut, pelaksana kegiatan dengan inisial SW dan Mantan Kadis Transmigrasi Kapuas inisial SKR.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejaksaan Tinggi Kalteng, Rustianto Basuki Sudarmo, mengungkapkan, dana total yang dikorupsi masih dihitung oleh BPKP.

Namun, dana keseluruhan kegiatan, mencapai Rp 1 miliar rupiah lebih.

BACA JUGA :  Meski Ditetapkan Jadi Tersangka, Mantan Kakan BPN Denpasar Tak Kunjung Diperiksa

“Kami menunggu data fix kerugian dari hasil audit BPKP yang saat ini masih di audit,” ujarnya.

Rustianto menjelaskan, bahwa anggaran kegiatan hibah barang penyediaan dan pengolahan prasarana dan sarana sosial dan ekonomi di kawasan Transmigrasi tersebut kerugian negara terserap sebesar 1 miliar lebih.

Dimana anggaran sebesar itu digunakan untuk pengadaan pupuk KCL sebanyak 13.250 kilogram dengan pemakai anggaran 198 juta, pengadaan pupuk TSP sebanyak 13.250 kilogram dengan pemakaian anggaran 198 juta lebih.

Selanjutnya, pengadaan obat hama insektisida sebanyak 1.121 liter dengan pemakaian anggaran sebesar Rp99 juta lebih, pengadaan pupuk urea sebanyak 14.400 kilogram dengan anggaran 199 juta, pengadaan kapur sebanyak 100 ribu kilogram dengan memakai anggaran Rp199 juta lebih.

BACA JUGA :  Atas Dugaan Korupsi APBDes, Mantan Kepala Desa Sokaan Dilaporkan ke Kejaksaan

Pengadaan racun rumput sebanyak 1.298 liter dengan memakai anggaran sebesar 99 juta lebih dan pengadaan bibit padi sebanyak 10.560 kilogram dengan menggunakan menggunakan anggran sebesar 149 juta.(Hadiboy)