Terverifikasi faktual Dewan Pers .

Home / Daerah

Rabu, 17 Juni 2020 - 11:40 WIB

Bupati Gresik Kukuhkan Desa Kembangan Sebagai Desa Tangguh Semeru

 

Gresik, Sekilasmedia.com- Bupati Gresik Sambari Halim Radianto Bersama Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto dan Dandim 0817 Gresik Letkol Infantri Budi Handoko meresmikan Kampung Tangguh Semeru, Desa Kembangan Kecamatan Kebomas Gresik.

Peresmian yang berlangsung di Balai Desa Kembangan pada Rabu (17/6/2020), tersebut ditandai dengan Pemukulan gong oleh Kapolres Gresik.

Dalam sambutannya, Bupati mengaku meski sudah melaksanakan PSBB I, II, III dan sekarang melaksanakan new normal life dengan Perbup No. 22 tahun 2020, namun jumlah kasus yang terkonfirmasi positif COVID-19 tidak malah berkurang tapi semakin banyak.

“Kami bertekad untuk terus melaksanakan tracing dengan pemeriksaan secara besar-besaran. Saya tidak perduli dan tidak malu meski jumlah yang terkonfirmasi positif meningkat,  namun kami akan menangani untuk kesembuhannya. Dari pada menyembunyikan tapi, semakin memperluas penularan. Sedangkan kita tidak melakukana pa-apa, ” tandas Bupati saat memberi sambutan.

Bupati berpesan, bahwa new normal bukan berarti bebas seperti dulu, tapi lebih menanamkan disiplin kita untuk selalu memakai masker, melaksanakan physical distancing dan selalu melaksanakan hidup bersih dan sehat.

“ Kewaspadaan kita semua untuk peduli terhadap lingkungan kepada tetangganya, masyarakat sekitarnya dan untuk selalu berkoordinasi dengan tim tanggap darurat di desa. Pak Kepala Desa agar selalu bermusyawarah dengan masyarakatnya terutama dengan para Ketua RT dan Ketua RW yang ada di wilayahnya,” pinta Bupati kepada Kades se wilayah Kecamatan Kebomas yang ikut hadir.

Saat melaporkan kepada Bupati, Kades Kembangan Ngadimin mengatakan bahwa di wilayahnya sudah ada 7 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan sudah dikarantina di Rumah Sakit.

“ Kami juga mendirikan cek point di 10 RW yang ada di wilayah Kami dengan sarana dan prasarana lengkap di tiap pos. Selain itu, kami juga membentuk 5 tim desa yaitu tim pangan, tim keamanan (URC), tim Kesehatan, tim Humas dan tim Data. Dengan tim-tim tersebut kami bisa berbuat lebih cepat dan tepat,” jelasnya. (rud)

Share :

Baca Juga

Daerah

DPRD Kabupaten Mojokerto Studi Banding ke DPRD Kota Tangerang Selatan, Bahas Soal Tenaga Kerja dan Pendidikan

Daerah

Kendalikan Inflasi Menjelang Idul Fitri, Pemkab Gresik Gelar Gerakan Pangan Murah

Daerah

DPRD Kabupaten Blitar : Sosialisasi Bisa Menjadi Langkah Awal Antisipasi Bencana

Daerah

Walikota Canangkan Wajib Pakai Masker di Kota Mojokerto

Daerah

Pesan Wabup, Pengelolaan Keuangan Jangan Molor.

Daerah

Ribuan Warga Binaan di Bali Diusulkan Dapat Remisi

Daerah

Wakil Ketua MPR RI Berikan Bantuan Bansos Bagi Warga Kabupaten dan Kota Malang

Daerah

ketua bhayangkari cabang mojokerto tinjau vaksinasi anak